Bahagia membumi
Tak sedikitpun tersungging senyum di bibirmu
Tak ada alasan bahkan untuk tersenyum katamu
Menghujani setiap hati orang yang peka
Kau tak jua mengernyitkan dahi
Tak ada alasan untuk bersedih katamu
Kau tak membumi
Tidak pula melangit
Kau menggantung tak ingin menyatu
Bahkan hati untuk menolongmu
Tapi kau tak bergeming
Kau cinta dan merasa pantas berada di situ
Yang kau bangun diatas angin
Tak terjangkau makhluk bumi
Menunggu sapaan makhluk langit
Untuk memulai hubunganmu dengan makhluk bumi
Kau sebenarnya hanya perlu mencari landasan berupa jurang
Agar tak lelah menunggu makhluk langit
Terlalu takut bahkan untuk sekedar berbahagia
Padahal kau menahanku
Meminta waktuku
Termasuk tanganku yang mengulur padamu
Aku tak terluka, semua sudah ku ukur
Tapi tidak dengan makhluk bumi yang menyaksikan kita
Dibawah tanah masih ada tanah
ReplyDelete*eh
Bener sih walaupun pake *eh :D
Delete